MOSKOW, - Badan Intelijen Luar Negeri Rusia (SVR), mengutip keterangan dari sang Direktur, Sergei Naryshkin, menyatakan bahwa Presiden Volodymyr Zelensky tampaknya menyetujui penyerahan kedaulatan Ukraina ke Polandia.
"Zelensky tampaknya menyetujui pengalihan kedaulatan Ukraina ke Polandia", bunyi pernyataan badan intelijen tersebut dikutip Sputniknews.
"Mimpi otoritas Polandia tentang kembalinya Perbatasan Timur diwujudkan dalam langkah-langkah ini," tambahnya.
"Kiev telah menyetujui pencaplokan Ukraina oleh Polandia," tambah Naryshkin.
Menurut SVR, dengan persetujuan Kiev, Polandia mulai menjadi tuan rumah pusat pemrosesan data cadangan dari Layanan Pajak Negara Ukraina.
SVR menambahkan bahwa tugas utama pemasangan peralatan layanan pajak Ukraina di Polandia diambil alih oleh perusahaan teknologi SILTEC, yang berafiliasi dengan badan intelijen lokal, sementara dukungan metodologis dari operasi yang sedang berlangsung disediakan oleh perwakilan dari raksasa teknologi AS Dell, IBM dan Cisco.
"Negara bukan perusahaan swasta, dan dalam kasus ini kita melihat bahwa junta Kiev telah menyetujui pencaplokan Ukraina oleh Polandia dan secara sukarela menyerahkan kedaulatan negara kepadanya," kata Naryshkin.
Ukraina dengan sengaja mengungkapkan informasi penting nasional kepada Amerika Serikat dan Polandia, termasuk data pembayar pajak dan situasi keuangan negara yang sebenarnya.
"Dalam bisnis, 'transaksi' seperti itu dapat diklasifikasikan sebagai merger dan akuisisi," tegas SVR.