Elektabilitas NasDem Turun usai Dukung Anies, Ruhut: Ingat, Dia jadi Gubernur karena SARA

JAKARTA, – Politikus PDIP Ruhut Sitompul ikut berkomentar soal turunnya elektabilitas Partai NasDem usai menyertakan nama Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden pada Pilpres 2024.

Ruhut mengingatkan NasDem untuk tidak mengusung Anies di Pilpres mendatang. Dia yakin partai pimpinan Surya Paloh itu akan menyesal bila nekat melakukannya.

“Sudah kubilang jangan kau coba permainkan hati rakyat, bisa menyesal nanti,” tulisnya di akun Twitter @ruhutsitompul, dikutip Senin (27/6).

Menurut Ruhut, Anies tak pantas mendapat dukungan untuk maju Pilpres. Pasalnya, lanjut dia, Anies punya rekam jejak yang tidak baik soal kontestasi politik, misalnya memainkan isu SARA pada Pilgub 2017 lalu.

“Ingat dia jadi Gabenar dengan SARA fitnah ujaran kebencian teror melawan Ahok yang kau dukung ha ha ha MERDEKA,” pungkasnya.

Sebelumnya, Polmatrix Indonesia menyebut elektabilitas Partai Nasdem turun hingga di bawah ambang batas parlemen 4 persen, dari 5,1 persen pada survei Polmatrix (11—20 Maret 2022) menjadi 3,8 persen.

"Setelah mengusung Anies sebagai salah satu capres (calon presiden), elektabilitas Nasdem merosot hingga di bawah ambang batas parlemen," ujar Direktur Eksekutif Polmatrix Indonesia Dendik Rulianto, Minggu (26/6), dilansir dari suara.com.