JAKARTA, – Pegiat media sosial Ferdinand Hutahaean sepakat dengan Ketum NasDem Surya Paloh bahwa lebih baik tidak ada Pemilu bila hanya menimbulkan perpecahan.
Namun, eks kader Partai Demokrat itu heran karena nama Anies Baswedan muncul sebagai bakal capres yang diusung NasDem. Ferdinand menyebut Anies berada di pusaran Pilgub DKI paling brutal terkait penggunaan isu SARA.
“Kenapa Rakernas Nasdem justru memunculkan nama Anis jika tak ingin ada perpecahan? Bukankah 2017 Anis ada dalam pusaran Pilkada Jakarta paling brutal? Aneh tapi nyata!” kicaunya via akun Twitter @FerdinandHutah4, Rabu (29/6).
Sebelumnya, Ketum NasDem Surya Paloh menyampaikan harapannya terkait penyelenggaraan Pemilu 2024. Dia ingin pihak yang terlibat dalam pesta demokrasi itu bisa menjaga keutuhan, serta merawat persatuan bangsa.
Menurut Surya, lebih baik Pemilu tidak diadakan bila pada akhirnya mengakibatkan perpecahan bangsa.
“Untuk apa buat pemilu kalau bangsa ini harus terpecah?" ujarnya dalam peresmian Kantor DPW Partai NasDem Provinsi Aceh, di Banda Aceh, Senin (27/6).