MOSKOW, - Direktur Departemen Amerika Latin Kementerian Luar Negeri Rusia Alexander Shchetinin mengatakan bahwa Rusia dan negara-negara Amerika Latin sedang mencari cara untuk melanjutkan kerja sama meskipun berada di bawah bayang-bayang sanksi Barat.
"Pembatasan (sanksi) yang ... negara-negara Barat coba terapkan di seluruh dunia, termasuk dengan memblokir peluang signifikan di sektor keuangan, energi, makanan, menjatuhkan sanksi sepihak, mengganggu pasokan logistik - semua ini adalah lingkungan yang objektif ," kata Shchetinin dalam sebuah wawancara dengan Sputniknews.
"Penting bahwa dengan banyak negara di kawasan Amerika Latin dan Karibia, kami bersama-sama menemukan cara dan peluang untuk melanjutkan kerja sama dalam situasi ini, mekanisme untuk mempromosikan ikatan yang memenuhi kepentingan bersama," katanya, saat mengomentari prospek kerjasama dengan negara-negara regional setelah Barat memberlakukan sanksi anti-Rusia.
Menurut diplomat itu, diantara bidang kerja sama antara Rusia dengan Amerika Latin adalah proyek di bidang pertanian, dalam memastikan ketahanan pangan dan energi. Untuk meningkatkan kerjasama itu, ia berharap negara-negara Amerika Latin tidak ikut menjatuhkan kebijakan sanksi terhadap Moskow.
"Sangat penting bahwa negara-negara Amerika Latin tidak bergabung dengan tekanan sanksi yang diberikan oleh negara-negara Barat, terutama setelah Februari tahun ini - ini adalah fondasi di mana hubungan kita yang saling menguntungkan ada dan akan terus berkembang di masa depan," Shchetinin dikatakan.