Sahabat Polisi Minta Polri Tindak Tegas Anggotanya yang Kaya dengan Bisnis Ilegal

kataSAPA.com

JAKARTA, - Kasus penangkapan Briptu Hasbudi, oknum anggota Polisi Daerah (Polda) Kaltara menambah deretan polisi kaya yang ditangkap gegara punya bisnis ilegal. Sebelumnya juga ada nama Aiptu Labora Sitorus yang akhirnya mendekam dibalik jeruji setelah terungkap punya bisnis pembalakan liar.

Ketua Umum Sahabat Polisi, Fonda Tangguh menegaskan, Anggota Polri yang memiliki kekayaan luar biasa dengan jalan berbisnis ilegal harus ditindak tegas.

"Ini tentu tidak boleh ditolerir sebab bisnis ilegal merupakan pelanggaran hukum yang terang," kata Fonda dalam diskusi online "Benarkah Polisi Tidak Boleh Kaya Raya" yang digelar Sahabat Polisi Indonesia, Jumat (13/5).

Meski begitu, kata Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian, Edi Hasibuan, anggota Polri sah-sah saja punya harta segudang. Asal, kata Edi, sumbernya bisa dipertanggungjawabkan dan tidak mendapatkannya menjadi bekingan bisnis ilegal atau menggunakan otoritas hukum dan kewenangan yang dipunya untuk memperkaya diri.

"Sepanjang itu benar, sepanjang bisnisnya memiliki izin tentunya tidak masalah. Dan dalam menjalankan bisnisnya tidak mengganggu tugas pokok dan fungsi serta tidak menyalahgunakan wewenangnya," kata Edi yang juga mantan Anggota Kompolnas.

Sementara itu analis politik, Arif Nurul Imam menggarisbawahi soal kesejahteraan polisi yang dinilai masih kurang. Ia mendukung jika ada wacana peningkatan kesejahteraan anggota melalui gaji dan tunjangan yang dinaikan. Wacana itu, kata Arif, relevan dengan keadaan Anggota Polri saat ini yang memang gajinya dianggap masih rendah.

Hadir juga pada diskusi yang digelar daring tersebut, Iskandarsyah dari Etos Institute. Ia mengapresiasi pimpinan Polri di bawah komando Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang tegas dalam menindak bawahannya yang berbuat onar. Ia pula mendukung Kapolri dan Kapolda Kaltara untuk membongkar kasus crazy rich polisi Briptu Hasbudi hingga tuntas. Ia curiga ada oknum polisi lain juga yang terlibat cawe-cawe juva bersama Briptu Hasbudi.

"Siapapun oknum jenderal yang terbukti terlibat, dia harus bertanggung jawab," kata Iskandarsyah menegaskan.

Meski demikian, bagi Fonda dan Sahabat Polisi Indonesia, selain menegakkan hukum bagi anggota Polri yang memiliki kekayaan dengan cara yang illegal, pemerintah juga seharusnya memperhatikan nasib anggota polisi yang bergaji rendah.

“Karena banyak polisi yang masih hidup pas-pasan daripada polisi yang kaya raya,” tutur fonda.

mastermedia.co.id

Pasang Kandang Jebak, Cara BKSDA Aceh Tangani Konflik Manusia dan Harimau Sumatra di Tapaktuan

mastermedia.co.id

Ukraina Terima Kiriman Senjata Berat dari Jerman

mastermedia.co.id

MenKopUKM Sambut Solo Keroncong Festival 2022 Jadi Ajang UMKM Berkreasi dan Berinovasi

mastermedia.co.id

Menlu Rusia Ungkap Tujuan Sebenarnya dari Operasi Militer Moskow di Ukraina

mastermedia.co.id

Fasilitas Tambahan di Aston Cirebon, Ajarkan Anak Berkreasi dengan Tanah Liat

mastermedia.co.id

BS Lady Cirebon Gelar 1st Gathering Buttonscarves

mastermedia.co.id

Partai Demokrat Kota Cirebon Solid, Optimistis Hadapi 2024

mastermedia.co.id

Banyak Acara Hari Jadi Cirebon, Pemda Kota Cirebon Siapkan Kantong Parkir Baru di Jalan Siliwangi

mastermedia.co.id

Mulai Rabu Malam, Jalan Siliwangi Kota Cirebon Ditutup Sementara

mastermedia.co.id

Wakil Wali Kota Cirebon Minta Memayu Cirebon Jadi Kebiasaan

mastermedia.co.id

Partai Demokrat Jabar Umumkan Hasil Muscab Serentak

mastermedia.co.id

Peringati Hari Anak Nasional, Anak Pesisir Cirebon Pilih Baca Buku di Atas Perahu

mastermedia.co.id

Peringati Hari Anak Nasional, Konsumen Alfamart Bagikan Ribuan Perlengkapan Sekolah

mastermedia.co.id

Pengadilan Tutup Kasus Perintah Penahanan terhadap Ricky Martin

mastermedia.co.id

Jokowi Dukung Kenaikan Harga Tiket Taman Nasional Komodo

mastermedia.co.id

Kelas Inspirasi: Kisah Para Profesional di Antara Bangku Sekolah Dasar

mastermedia.co.id

Wabah PMK Indonesia Dorong Pembatasan di Selandia Baru, Australia

mastermedia.co.id

Komnas HAM Papua Belum Bisa Kirim Tim ke Nduga

mastermedia.co.id

Cegah Terjadinya Perang Nuklir, Lukashenko Minta Konflik Ukraina Segera Dihentikan

mastermedia.co.id

Suriah Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Ukraina

mastermedia.co.id

Berbekal Senjata Barat, Zelensky Yakin Pasukan Ukraina Bisa Kalahkan Rusia

mastermedia.co.id

Krisis Pangan Makin Buruk, Golkar: Akibat Anomali Cuaca dan Dampak Perang Rusia vs Ukraina

mastermedia.co.id

Roy Citayam Tolak Beasiswa Sandiaga, Cinta Laura: Harusnya Ambil, Pendidikan itu Sangat Spesial

mastermedia.co.id

Erdogan Minta AS Berhenti Dukung Militan Kurdi dan Segera Angkat Kaki dari Suriah

mastermedia.co.id

Satu Lagi Negara Eropa yang Akui Kemerdekaan Donetsk dan Lugansk

mastermedia.co.id

Minta Hasil Autopsi Pertama Brigadir J Disampaikan ke Publik, Sahroni: Harus Ada Management Timing

mastermedia.co.id

Suka atau Tidak, Eropa Harus Beli Tambahan Gas dari Rusia

mastermedia.co.id

GreatDay HR Menutup Celah Risiko Pemalsuan Absensi Karyawan dengan Kembangkan Teknologi Face Matching System & Liveness Check

mastermedia.co.id

Baru Bebas Bersyarat, Musni Umar Minta HRS dan Loyalisnya Kendalikan Diri

mastermedia.co.id

Buntut Sengketa Merek Dagang, Putra Siregar Tutup PS Glow